Ruang penonton di Teater Bolshoy di Moskwa |
Bangsa
Rusia terkenal sebagai bangsa yang sangat menjunjung tinggi seni dan
budaya. Salah satu bentuk seni yang digemari di Rusia adalah teater.
Unsur-unsur teater sebagai seni pertunjukan sebenarnya telah muncul di
Rus Kuno, khususnya pada upacara-upacara pagan seperti pada acara
pernikahan atau kelahiran. Selanjutnya seni pertunjukan ini berkembang
sehingga muncul kelompok penghibur yang disebut "skomorokhi". Mereka mengenakan kostum tertentu saat melakukan pertunjukan. Biasanya kelompok skomorokhi
ini beraksi di pasar atau bertualang dari desa ke desa untuk mencari
penonton. Ide-ide yang mereka gunakan untuk pertunjukannya diambil dari
kehidupan sehari-hari masyarakat. Terkadang penguasa, baik itu pangeran
maupun boyar (bangsawan penasihat tsar atau pangeran) menjadikan
beberapa orang dari skomorokhi ini untuk menjadi pelawak istana.
Memasuki
abad XVII bangsa Rusia mulai mengenal apa yang disebut seni pertunjukan
yang disebut sebagai "teater rumahan". Seni ini diperkenalkan oleh para
imigran dari Eropa yang menetap di Rusia pada saat itu. Diawali oleh
warga Moskwa yang mulai sering menghadiri pertunjukan teater rumahan
tersebut, hingga akhirnya mereka akrab dengan seni teater. Teater
profesional di Rusia muncul pertama kalinya di masa pemerintahan Tsar
Aleksey Mikhailovich Romanov (Tsar Aleksey I). Pertunjukan teater
pertama diselenggarakan oleh Boyar Artamon Matveyev pada 17 Oktober 1672
yang dipersembahkan untuk Tsar dan para bangsawan. Pertunjukan ini
disutradarai oleh seorang pastur Lutheran bernama Johann Gottfried
Gregory. Tempat yang dipilih untuk pertunjukan ini adalah kediaman Tsar
di Desa Preobrazhenskoye, tidak jauh dari Moskwa. Sebuah gedung teater
dibangun di tempat tersebut dengan perlengkapan khusus. Bangunan yang
dinamakan "Komediynaya khoromina" itu dibangun dengan bahan dasar kayu
yang dilengkapi dengan palisade (pagar tinggi) yang melingkarinya serta
beberapa gerbang. Di dalamnya terdapat karpet di lantainya dan
disediakan pula bangku untuk penonton. Tempat khusus juga disediakan
bagi Tsar dan keluarganya.
Pertunjukan
pertama tersebut berjudul "Artaksyerksovo deystvo" (Aksi Artahsasta).
Meski drama ini mengambil plot dari kisah alkitabiah, tapi dalam
penampilannya memiliki unsur sekuler. Ada sekitar 60 orang yang terlibat
dalam produksi pertunjukan ini. Peran-peran utamanya dimainkan oleh
aktor profesional dari luar negeri, sedangkan peran lainnya dimainkan
oleh para prajurit asing yang bertugas di Rusia serta anak-anak mereka.
Kostum untuk para aktor dijahit menggunakan kain yang mahal, panggung
begitu terang dengan nyala lilin, dan pertunjukan teater itu sendiri
berlangsung hampir sepanjang hari, lengkap dengan nomor koreografinya
serta alunan alat musik. Setelah pertunjukan perdananya, pertunjukan
drama ini diadakan terus secara rutin. Setelah kematian Tsar Aleksey
Mikhailovich pada 1676 pertunjukan drama ini dihentikan, namun masih
banyak bangsawan yang terus mengadakan pertunjukan drama tersebut di
kediaman mereka masing-masing.
Minat teater meningkat pesat di
Rusia di masa pemerintahan Tsar Pyotr I (Tsar Pyotr Yang Agung). Tsar
menghadiri sejumlah pertunjukan teater ketika ia melakukan perjalanan ke
Eropa dan menyadari bahwa seni teater penting untuk terus dikembangkan.
Pada musim dingin tahun 1702 pemerintah Rusia mendatangkan rombongan
teater keliling Jerman yang dipimpin oleh Johann Kunst. Gedung teater
baru didirikan di Lapangan Merah. Di sana Kunst tidak hanya memimpin
rombongan dan memberikan pertunjukan teater saja, namun juga mengajarkan
seni teater kepada anak-anak. Pertunjukan mereka berlangsung hingga
tahun 1706, kemudian para aktor meninggalkan Rusia. Teater-teater amatir
dan teater kekaisaran terus berkembang di Rusia hingga pertengahan abad
ke-18. Istana kekaisaran juga terus dikunjungi oleh para seniman asing
yang menghibur kaum bangsawan. Pada tahun 1750 teater profesional Rusia
pertama didirikan di Yaroslavl oleh aktor dan sutradara bernama Fyodor
Grigoriyevich Volkov. Dalam sekali pertunjukan gedung teater tersebut
dapat menampung hingga 1000 penonton.
Teater Fyodor Volkov di Yaroslavl |
Pada tahun 1756 di masa pemerintahan Imperatritsa Yelizaveta Petrovna untuk pertama kalinya didirikan bangunan teater permanen nasional yang pertama di kota Sankt-Peterburg. Teater ini juga didirikan untuk publik, sehingga masyarakat bisa menghadirinya dengan membayar sejumlah biaya tertentu. Terkadang para aktor juga memberikan pertunjukan gratis untuk bangsawan istana. Teater ini pertama kali dipimpin oleh seorang penyair dan penulis drama terkenal, Aleksandr Sumarokov. Pertunjukan-pertunjukan di teater ini cukup populer sehingga tiket pertunjukan selalu terjual habis dengan cepat.
Sumber:
Маргарита Ковынева. Культура.РФ: Когда в России появился первый театр?
Tidak ada komentar:
Posting Komentar