Full width home advertisement

Post Page Advertisement [Top]

File:Lestvitsa-1387.jpg
Penyebutan pertama kata "Rusia" yang ditulis dalam aksara Kiril, ditemukan dalam halaman
akhir karya Ioann dari Sinai yang kemudian ditulis ulang oleh Metropolitan Kiprian.

Dalam bahasa Rusia dikenal paling tidak tiga kata yang merujuk pada makna "Rusia", yakni kata "Русь", "русский" dan "Россия". Kata "Русь" atau "Rus'" umumnya bermakna 'Tanah Rus'. Kata "русский" merupakan kata sifat yang bisa berarti 'bahasa Rusia', 'orang Rusia (lk)', dan hal lainnya yang berkaitan dengan karakter nasional bangsa Rusia. Adapun kata "Россия" umumnya bermakna 'negara Rusia'.

Ilmu pengetahuan kontemporer belum mendapatkan jawaban yang pasti tentang bagaimana kata-kata tersebut muncul. Kebanyakan peneliti memperkirakan bahwa sebutan "Русь" atau "Rus'" digunakan sebagai sebutan suatu bangsa atau suku cikal-bakal bangsa Rusia. Dalam "Повесть временных лет" (Kisah Tahun-Tahun yang Lampau) yang ditulis pada awal abad XII disebutkan tentang peristiwa yang terjadi pada tahun 862:

"И пошли за море к варягам, к руси. Те варяги назывались русью, как другие называются шведы".
"Dan mereka tiba menyebrangi laut, menuju Rus'. Mereka adalah orang-orang Varyag (Varangia) yang disebut Rus', seperti yang lainnya yang disebut sebagai Shvedi (orang-orang Swedia)".

Dalam sumber catatan yang sama dituliskan bahwa pada tahun 882 terjadi peristiwa berikut:
"И сел Олег, княжа, в Киеве, и сказал Олег: "Да будет это мать городам русским". И были у него варяги, и славяне, и прочие, прозвавшиеся русью"
"Dan Oleg, Sang Pangeran, duduk di Kiev, kemudian Oleg berkata "Semoga ini menjadi ibu bagi kota-kota orang Rusia". Dan padanya terdapat orang-orang Varyag, Slavia, dan lainnya, yang disebut Rus'".

Seorang cendekiawan Rusia, Dmitry Likhachyov, mengklarifikasi bahwa masih belum jelas apakah yang disebut dengan "yang lainnya" di dalam catatan tersebut juga disebut sebagai Rus, sehingga mencakup bangsa-bangsa Varyag, Slavia dan lainnya yang tinggal di sana.


Cukup banyak hipotesis tentang kemunculan kata "Rus'". Berikut adalah tiga hipotesis utama tentang kemunculan kata tersebut. Berdasarkan teori Normandia, upaya melacak kata "Rus'" mengarah pada kata "Ruotsi" dalam bahasa Finlandia yang berarti "Swedia". Sejak abad XVIII orang-orang Normandia mencoba membuktikan bahwa orang-orang Varyag pimpinan Ryurik dari Swedia yang datang ke Rus' memberikan sebutan Rus' untuk suku-suku yang dikuasainya. Namun belakangan ini teori tersebut dikritik oleh para peneliti karena pada sumber-sumber Skandinavia tidak ditemukan peristiwa semacam itu. Para ilmuwan juga berdebat tentang siapa yang disebut sebagai orang-orang Varyag itu. Meski secara kebanyakan orang menganggap bahwa orang-orang Varyag adalah orang-orang Skandinavia keturunan Jerman, namun ada juga versi yang berpendapat bahwa orang-orang Varyag adalah mereka yang pernah tinggal di sisi selatan Laut Baltik dan masih merupakan suku-suku bangsa Slavia. Versi ini juga menjelaskan bahwa kata Rus' dalam Letopis' (catatan sejarah) tentang orang-orang Varyag sebenarnya bukanlah orang-orang Swedia. Namun versi ini juga tidak menyangkal bahwa pangeran-pangeran Rusia memang mengundang orang-orang Skandinavia untuk menjadi tentara bayaran di wilayahnya. Tentang perjalanan ke Tanah Rus "untuk bekerja" ini juga disebutkan dalam sumber-sumber sejarah Jerman Utara.

File:Nicholas Roerich, Guests from Overseas.jpg
Lukisan berjudul "Tamu dari Seberang Laut" karya Nikolay Konstantinovich Rerikh.

 

Teori kedua menyatakan bahwa kemunculan kata "Rus'" merupakan kata dari bahasa Indo-Arya. Berdasarkan teori ini, kata "Rus'" memiliki akar kata ruksa-/ru(s)sa- ("sinar, terang") sehingga kata "Русь" diterjemahkan sebagai "sisi terang". Sedangkan teori ketiga menyebutkan bahwa kata ini berasal dari bahasa Slavia, tepatnya dari bahasa Proto-Slavia dari akar kata rud-/rus- yang berarti "merah, kemerahan". Para pendukung teori terakhir ini menyatakan bahwa bangsa tersebut menggunakan nama ini berdasarkan nama sungai Ros', anak sungai Dnieper, atau berdasarkan nama kota "Rusa" yang kini bernama "Staraya Russa". Ada juga versi yang menyatakan bahwa kemunculan kata "русь" menurunkan kata "русло" (saluran, kanal) sehingga bisa bermakna saluran tempat mengalirnya air. Ini juga berkaitan dengan cara hidup orang-orang Slavia Timur yang umumnya tinggal di sepanjang sungai, sehingga mereka sendiri menyebut orang-orangnya sebagai "rechniye" atau 'orang-orang sungai', sebagaimana orang-orang Badui menyebut diri mereka sebagai 'orang gurun', atau orang-orang Chukchi yang dihidup di tepian laut menamakan diri mereka sebagai 'orang laut'.

Setelah munculnya pemerintahan di Slavia Timur pada awal abad IX, berbagai suku bangsa di sekitarnya kemudian bersatu sebagai bangsa Rus'. Tapi selama beberapa periode fragmentasi feodal pada abad XII-XIV nama "Rus'" hanya digunakan untuk pemerintahan pusat yang terpisah. Dalam dokumen-dokumen Novgorod, Rus' disebut sebagai nama wilayah yang terletak bersebelahan dengan mereka, sehingga orang-orang di Novgorod saat itu menganggap wilayahnya bukan bagian dari "Tanah Rus'".

Dalam Catatan Sejarah Suriah abad VI disebutkan bangsa yang disebut hros atau hrus yang tinggal di Kaukasus Utara. Belum diketahui, apakah bangsa yang disebutkan tersebut ada hubungannya dengan bangsa Rus'. Bizantium yang terus-menerus menjalin kontak dengan Slavia Timur sejak abad IX setidaknya menyebutkan tentang Rus' dalam beberapa dokumen. Dalam catatan Ortodoks Bizantium tidak menggunakan kata "Rus'", melainkan merujuk dari Alkitab yang menyebutkan mereka sebagai bangsa militan dari utara yang disebut sebagai "рош" (Rosh). Dalam bahasa Yunani, bunyi huruf "ш" dari bahasa Ibrani dilafalkan sebagai [s], sehingga suku yang dituliskan dalam alkitab sebagai "Rosh" dilafalkan sebagai "Ros". Dalam catatan tersebut juga disebutkan bahwa penamaan "Ros" ini karena penampilan mereka. Namun sang penulis catatan tersebut tidak mendeskripsikan penampilan seperti apa yang dimaksud. Meski demikian, para peneliti berasumsi bahwa kata "ros" yang dimaksud mengacu pada rambut merah dan wajah merah bangsa tersebut.

Dalam tulisan karya Kaisar Bizantium, Konstantin Porphyrogenitus, yang berjudul "Tentang Upacara", ditulis pada abad X, kata "Ρωσία" atau "Rosia" mengacu pada tanahnya orang-orang Ros. Kata ini kemudian dengan cepatnya digunakan dalam penulisan buku, baik buku umum maupun buku-buku gereja Yunani. Pada akhir abad XIV hingga awal abad XV kata tersebut masuk ke dalam bahasa Rusia. Pada abad XV di dalam catatan-catatan Rusia, baik kata "Рѹсь" (atau "Русь") maupun "Рѡсїѧ" (atau "Росия" dengan satu huruf "с") digunakan sebagai istilah yang mengacu pada hal yang sama. Memasuki abad XVII, kata kedua mulai lebih sering digunakan daripada kata pertama. Selain itu, penulisan kata kedua ditulis dengan huruf "с" ganda. Kemungkinan penulisan tersebut mengacu pada analogi penulisan kata "русский" yang menggunakan "c" ganda. Di bawah pemerintahan Ivan Grozny, sejak 1547 gelar "Tsar" mulai digunakan untuk pemimpin Tanah Rus, sedangkan Kepangeranan Agung Moskwa diubah namanya menjadi "Русское царство" (atau jika mengacu pada cara penulisan dari Bizantium "Российское царство") yang berarti "Kekaisaran Rusia". Pada 1721 di bawah pemerintahan Pyotr I negara Rusia kembali mengalami perubahan nama menjadi "Российская империя" atau 'Imperium Rusia'.

Dalam perkembangannya, kata "Русь" jadi lebih sering digunakan untuk penulisan konteks tertentu, misalnya dalam penulisan sejarah atau sastra. Kata turunannya, seperti "русский" hingga saat ini masih digunakan sebagai kata sifat untuk merujuk pada karakteristik nasional bangsa Rusia. Dari kata "Россия" sendiri kemudian menuruntkan kata sifat "Российский" yang mengacu pada apapun yang berkaitan dengan "Rusia" sebagai negara, serta untuk menjelaskan sesuatu yang ada di dalamnya. Di Siberia dan Timur Jauh, kata "Россия" yang bermakna sempit "bagian Eropa dari negara Rusia" hingga saat ini masih digunakan.


Sumber:
Екатерина Гудкова. Как возникли и что исторически означали слова "Русь", "русский", "Россия"?. Культура.РФ

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Bottom Ad [Post Page]